Mengelola pementasan merupakan kegiatan perencanaan dan pengaturan serta koordinasi dengan berbagai pihak sebelum berlangsungnya pementasan. Jika berkaitan dengan dekorasi, segera lakukan pengecekan dengan seksi artistik. Jika berkaitan dengan bagian produksi, berkoordinasilah dengan teknisi panggung,teknisi suara, atau teknisi dekorasi.
Semua aspek yang terkandung di dalam pementasan teater wajib berinteraksi dan saling mengecek pekerjaannya masing-masing. Kemudian, koordinasikan dengan pengatur pementasan (dalam hal ini sutradara) sehingga semuanya akan terkontrol dengan baik.
Jauh hari sebelum pementasan, jadwal produksi harus sudah dibuat dengan terperinci dan kronologis. Hal ini bermanfaat supaya semua unsur mengetahui secara pasti waktu latihan, waktu menata panggung, waktu menata dekorasi panggung dan ruangan, serta waktu penataan cahaya dan suara.
Latihan sangat diperlukan dalam berteater. Semakin banyak latihan, pemain akan cepat menguasai peran yang diemban. Agar latihan teratur, susunlah jadwal latihan secara teratur dengan tahapan-tahapan yang jelas.
Pengaturan jadwal latihan bisa dilakukan dengan cara mengatur jadwal latihan per individu dan keseluruhan. Pengembangan latihan secara keseluruhan atau geladi kotor bisa dilakukan beberapa kali di tempat latihan. Setelah mendekati waktu pementasan, lakukan geladi bersih di tempat pentas/panggung. Geladi bersih ini bisa dilakukan sehari atau dua hari sebelum pertunjukan.
Dekorasi
Penataan dekorasi berhubungan dengan kegiatan menghias sedemikian rupa, baik panggung maupun ruangan sehingga memberi kesan sesuai dengan adegan. Penataan panggung bisa dilakukan dengan memasang gambar atau bentuk 3 dimensi yang sesuai dengan cerita atau setting. Penataan dekorasi ini akan menjadi daya tarik bagi para penonton dan menunjang pada pementasan teater. Selain penataan panggung, harus diperhatikan pula bagaimana penataan ruang penonton, tempat duduk penonton sehingga nyaman.
Lampu berhubungan dengan cahaya dan penerangan. Penataan lampu hendaknya disesuaikan dengan besar kecilnya arena pementasan, tempat pementasan berlangsung, atau permintaan efek pencahayaan.
Jika arena pementasan besar, penata lampu harus memasang lampu yang besar pula. Jika pementasan berada di luar, penata lampu harus memasang lampu yang sesuai. Kalau pertunjukan teater tradisi, biasanya menggunakan penerangan obor atau petromak.